Bupati Pati Haryanto bertanya pada seorang murid pesan dan kesan hari pertama masuk sekolah
Seputarmuria.com, PATI – Pemerintah Kabupaten Pati pada Senin 17 Januari 2022, resmi membuka pembelajaran tatap muka (PTM) secara keseluruhan di semua jenjang sekolah.
Bersamaan dengan pelaksanaan PTM hari pertama ini, Bupati Pati Haryanto didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pati menyempatkan sidak di sejumlah sekolah.
Adapun sejumlah sekolah yang disidak ialah SDN Mangunrejo dan SDN Ngawen di Kecamatan Margorejo.
Bupati pun menyempatkan memasuki beberapa kelas yang sedang aktif melaksanakan pembelajaran. Pihaknya ingin melihat langsung proses pembelajaran setelah hampir dua tahun mereka hanya belajar secara daring.
“Sekalipun telah dilaksanakan, namun memang terbatas yaitu terbatas durasi waktu yang mana terbagi menjadi dua sesi. Di SD Mangunrejo dan SD Ngawen ini alhamdulillah sudah taat prokes”, ujarnya.
Bupati berpesan pada semua tenaga pendidikan maupun kepala sekolah, dengan diberlakukannya kebijakan PTM ini, agar jangan sampai diciderai dengan hal – hal di luar ketentuan.
“Boleh sekolah tatap muka tapi dengan protokol kesehatan. Apabila terjadi munculnya kasus Covid – 19, nantinya akan di evaluasi. Mudah – mudahan tidak ada kasus muncul. Dan sejauh ini, anak – anak selalu kita pacu untuk mengikuti vaksinasi”, jelasnya.
Berdasarkan data per hari Senin 17 Januari 2022, vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun mencapai 37%. Namun, pihaknya meyakini pelaksanaan vaksinasi anak dapat terlaksana dengan cepat.
Sempat berinteraksi dengan sejumlah anak, Bupati menilai antusias anak – anak sangat terlihat di hari pertama PTM. Bahkan tak sedikit anak – anak yang membawa bekal dari rumah.
“Antusias sangat terlihat karena rata – rata mereka senang pembelajaran tatap muka. Karena mereka meras di rumah sudah jenuh dan lebih mudah menangkap ilmu dengan sekolah tatap muka”, jelasnya.
Salah satu siswa SD Mangunrejo kelas 3 SD, Ratu Inayah mengaku senang sekolah tatap muka kembali dibuka setelah hampir dua tahun lamanya.
“Senang karena bisa bertemu dengan teman – teman lagi di sekolah. Bisa belajar bareng bisa bermain bareng juga”, ucapnya. (Er)
