Seputarmuria.com, REMBANG – JAWA TENGAH – Setelah rencana relokasi pasar Rembang gagal pada tahun 2018 lalu, kini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang kembali berencana akan memindah pasar tersebut.
Pemkab pun menjamin pemindahan Pasar ke lokasi baru, tidak akan memberatkan pedagang.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Rembang, Abdul Hafidz, saat pemantauan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), di Pasar Kota Rembang, hari Rabu (20/1/2021).
Bupati Rembang Abdul Hafidz mengatakan rencananya jika pasar Kota Rembang berhasil di pindah , para pedagang tidak akan ditarik biaya.
“Sampeyan ya ora terganggu, sampeyan ngaleh ya kepenak, sing tuku ya kepenak, kotane ya ketok maju. Umpama dipindah, sampeyan ora terganggu. Sampeyan ya ora mbayar. Ya entuk panggonan apik. Sing tuku ya seneng. Wis takjamin, ora mbayar serupiahpun, “janji Hafidz sekaligus jaminannya kepada para pedagang.
Bupati menambahkan untuk rencana pemindahan pasar, pihaknya akan berdialog ke semua pedagang. Lebih mengutamakan dialog dan diskusi.
Bupati menjelaskan pertimbangan perlunya pemindahan pasar karena lokasi di Pasar baru nantinya lebih luas yakni di eks pasar hewan, sebelah barat pasar yang lama ini. Pasalnya, di Pasar yang sekarang hanya 1,4 hektar, sedangkan di lokasi yang baru 2,5.
Selain itu pasar yang sekarang kurang layak, karena tidak bisa menampung pedagang yang masih antri. Sehingga menyebabkan pedagang berjualan di luar area pasar. Akhirnya mengganggu ketertiban lalu lintas.
“Oleh karena itu kita geser sedikit. Di sana lebih luas. Nanti kita bangun dengan estetika dan bentuk yang representatif. Semi modern. Sehingga tidak ada pasar kumuh. Karena nanti ada ketinggian dengan jalan. Jadi, pasar ini posisinya seperti di rumah, ” terangnya.
Bupati mengungkapkan dengan adanya pasar jika tidak dipindah, maka akan menjadi biang kemacetan. Mengingat jalan di depan Pasar yang sekarang, merupakan jalan nasional. Dimungkinkan jalan yang ada akan dilebarkan.
Bupati menegaskan kembali bahwa jika pasar dipindah , maka lahan bekas pasar tidak akan dijadikan untuk Mall.
Pasar yang sekarang akan dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH), sehingga akan membuat Rembang menjadi lebih tertata dan indah. (Ed)